Minggu, 14 April 2013

tentang hasil LAS


§  Klasifikasi Cacat Pada Daerah Lasan

Daerah Lasan yang terjadi akibat proses pelumeran dan pencairan, dan terdiri dari tiga bagian, bagian pertama merupakan logam yang besebelahan dengan logam las atau yang disebut HAZ (Heat Affected Zone), bagian ke-dua adalah logam las, logam las adalah logam yang merupakan logam yang mencair dan membeku pada proses pengelasan. Bagian ke-tiga adalah logam induk, logam dasar yang tidak terkena panas atau suhu pemanasan tidak mempengaruhi sifat dan struktur bentuk logam.
            Retak pada hasil pengelasan disebabkan oleh beberapa factor perubahan metalurgi setelah logam mengalami pemanasan, selain itu juga retak dapat terjadi dikarenakan kondisi lingkungan, perencanaan, pemilihan bahan, dan proses pengelasan.
            Keretakan Las terdiri dari dua acam retak, pertama retak dingin dan retak panas, retak dingin terjadi pada daerah las yang terjadi karena suhu berada dibawah suhu transformasi martensit kurang lebih pada suhu 300oC. dan retak panas merupakan retak di daerah las yang terjadi pada suhu diatas 500oC.

§  Jenis Retak Las dan Penyebabnya
·        Retak dingin pada daerah pengaruh panas
Retak dingin biasanya terjadi setelah beberapa menit sampai 48jam setelah pengelasan, maka dari itu juga sering disebut retak lambat
Penyebabnya : Struktur dari daerah las, Difusi hydrogen didaerah las, dan tegangan sisa.
·        Retak Lamel
Retak ini terjadi pada bangunan laut, retak ini menumpuk dan mejalar sepanjang logam
Penyebab : butiran bukan logam yang ada didalam baja.
·        Retak Lintang pada Logam las
Retak ini terjadi searah tegak lurus atau melintang terhadap garis las.


Dan gambar berikut menunjukan Hasil Las yang baik:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar